Pembelajaran HOTS pada PAUD dan evaluasi pengembangannya, merupakan kegiatan dalam mengembangkan instrument evaluasi. Dalam evaluasi berbasis HOTS terdapat beberapa karakteristik yang harus di penuhi antara lain:
Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi. Hal ini mencakup, Menganalisis, merefleksi, memberikan argumen (alasan), menerapkan konsep pada situasi berbeda,menyusun,menciptakan.
Bersifat divergen. Memungkinkan peserta didik memberikan jawaban berbeda-beda sesuai proses berpikir dan sudut pandang yang digunakan karena mengukur proses berpikir analitis, kritis, dan kreatif yang cenderung bersifat unik atau berbeda-beda responsnya bagi setiap individu.
Menggunakan multirepresentasi; Tidak menyajikan semua informasi secara tersurat, tetapi memaksa peserta didik menggali sendiri informasi yang tersirat menggunakan berbagai representasi verbal (berbentuk kalimat), visual (gambar, bagan, grafik, tabel, termasuk video), simbolis (simbol, ikon, inisial, isyarat), dan matematis (angka, rumus, persamaan).
Berbasis permasalahan. Menggunakan pendasaran pada masalah konstekstual Berbasis situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari untuk menghubungkan (relate), menginterpretasikan (interprete), menerapkan (apply) dan mengintegrasikan (integrate) ilmu pengetahuan dalam pembelajaran di kelas untuk menyelesaikan permasalahan dalam konteks nyata.
Menggunakan bentul soal beragam Soal-soal HOTS yang berbentuk pilihan ganda kompleks juga memuat stimulus yang bersumber pada situasi kontekstual dan soal uraian yang menuntut peserta didik untuk mengorganisasikan gagasan atau hal-hal yang telah dipelajarinya.
Misalkan saja penyusunan untuk RPP dengan binatang sapi. Mencakup kegiatan
Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya.
Menyimpulkan bahwa sapi adalah binatang ciptaan Tuhan (HOTS)
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu.
Berdiskusi tentang manfaat sapi bagi manusia (HOTS)
Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar, bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll
Menirukan suara sapi dengan cara menyanyi (STEAM)
Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan motorik halus.
Memutuskan bermain peran pura-pura
menjadi sapi (HOTS)
Mengenal benda – benda di sekitarnya ( nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi dan ciri-ciri lainnya ).
Mengamati sapi (HOTS)
Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni – Menunjukan karya dan aktivitas seni dengan
menggunakan berbagai media.
Finger gambar (STEAM)
Rpph ini membahas ada pada rpph tema binatang, ada pada subtema binatang ternak yakni sapi. Beberapa kegiatan pada rpph ini mencakup melakukan kegiatan menyanyi dan minum susu. Secara detail dituliskan sebagai berikut:
- Menyanyi lagu “ Old MacDonald Had A Farm ”.
- Merangkak menirukan sapi berjalan.
- Minum susu sapi dan cara membuatnya.
- Tanya jawab bagian-bagian tubuh sapi dan ciri-ciri yang lainnya.
- Finger Painting gambar sapi.
LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN
1. Guru menyanyi lagu “Old MacDonald Had A Farm” melalui pesan suara di grup whatsaap. Kemudian anak di bantu orangtua ikut menyanyi.
2. Orangtua memberikan contoh merangkak menirukan sapi berjalan.
3. Anak di dampingi orangtua membuat susu dan di minum anak.
4. Orangtua dan anak melakukan tanya jawab tentang bagian-bagian tubuh dan ciri-ciri sapi.
5. Anak di bantu dan di bimbing orangtua membuat finger painting gambar sapi.
Tulisan tentang Pembelajaran HOTS pada PAUD ini mungkin tidak terlalu jelas jika dibaca sekilas. Sehingga, untuk lebih meningkatkan kepahaman Anda pada tulisan ini, kami melampirkan file penilaian paud untuk di unduh. File tersebut berisi beberapa kriteria untuk melakukan penilaian pada kegiatan pembelajaran. Atau pada rancangan rencana pembelajaran yang saat ini Anda miliki. Berikut adalah file yang kami maksudkan.
Download file penilaian pembelajaran hots
